MEMBANGUN JARINGAN WIRELESS
PROJECK WORK
Mochamad Nurbaitullah
09101346
SMK NEGERI 2 CIKARANG BARAT
Jl.Fatahillah No. IA Cikarang Barat,
Kabupaten
Bekasi
Provinsi Jawa Barat
BAB 1
1.1
LATAR BELAKANG
Dunia
teknologi informasi komnukasi (IT) yang erat hubungannya dengan dunia
elektronik, masih menggantungkan hidupnya pada dunia kabel.Komunikasi ini
menjadi sangat penting dalam kehidupan manusia saat ini. Kebutuhan akan adanya
internet, menuntut orang untuk meng-update bahkan dapat blocking setiap
pengguna internet .Teknologi informasi dan komunikasi yang semakin berkembang
pesat. Hal ini dipicu oleh temuan dalam bidang Teknologi.Sehingga perkembangan
ini berpengaruh besar terhadap berbagai aspek kehidupan di lingkungan formal
maupun nonformal.
Bahkan dapat memberi dampak negatif maupun positif dalam penggunaan internet.
Internet yang sangat di butuh oleh orang yang ada seluruh dunia ini untuk
memperoleh informasi yang up to date. Untuk itu dengan ada keahlian bidang
Teknik komputer dan jaringan Perlahan mampu mempelajari sendiri secara
otodidac dengan ada jaringan internet(wireless).Dalam membangun jaringan
wireless perlu di design agar dapat memisahkan host yang dapat dipercaya dan
host yang tidak dapat dipercaya
Adapun Maksud dalam pembuatan jaringan wireless dan Membatasi
penggunaan internet (Blocking). Hal inilah yang melatar belakangi
pembuatan tugas akhir kelulusan yang membahas mengenai jaringan wireless dan
membatasi penggunaan internet (blocking).
Untuk membuat
jaringan wireless dan blockin internet yang memerlukan beberapa spesifikasi
dari hadware maupun software yang diinginkan sehingga dapat menggunakan
internet tersebut.
Hasil yang
diharapkan dari pembuatan jaringan wireless dan Blocking ini adalah untuk dapat mengatasi
kebutuhan akan teknologi komunikasi dengan biaya yang cukup ekonomis. Selain
itu untuk mendapatkan kecepatan akses yang bagus tidak harus menggunakan
komputer yang power full sebagai Clien dalam sebuah jaringan
internet.
Internet
Connection Sharing adalah hal yang sering dilakukan. Namun membagi koneksi
internet ke beberapa komputer jelas menurunkan bandwidth yang kita terima dari
Internet Service Provider (ISP) jika beberapa user secara bersamaan mengakses
internet. Apalagi jika seseorang user sedang mendownload file yang cukup besar.
Misalkan sebuah file torrent yang besarnya
kira-kira 4,5 GB. Coba bayangkan jika satu koneksi internet kita bagi ke 10 PC
dan semua pengguna PC tersebut sedang mendownload file yang besarnya 4,5 GB
bisa lemot koneksi internet kita. Untuk itu, rasanya saya ingin membatasi bandwidth koneksi internet pada
setiap komputer yang ada.
1.2 KEUNGGULAN DAN FUNGSINYA
A. Membangun jaringan wireless
Suatu
koneksi jaringan wireless yang mengkoneksikan dua komputer atau lebih
menggunakan sinyal radio, Komunikasi data menjadi sangat penting dalam
kehidupan manusia saat ini. Kebutuhan akan adanya internet nirkabel, menuntut
orang untuk meng-update. Sebuah jaringan wireless perlu dibentuk agar dapat
menggunakan fasilitas-fasilitas secara bersamaan dengan ratusan komputer
lainnya yang terhubung kedalam jaringan wireless tersebut. Dalam setiap membuat
apa pun termasuk membuat jaringan internet mempunyai keunggulan dan kelemahan,
termasuk dalam membangun sebuah jaringan wireless dan membatasi bandwith
internet (blocking).Kita dapat bisa menganalisis berdasarkan jarak jangkauan
dan stabilitas koneksi saja.Adapun beberapa keunggulan maupun kelemahan dalam
menbangun jaringan wireless.
Keunggulan
membangun jaringan wireless:
Ø Pemeliharaan murah
Ø Pembangunan cepat
Ø Dapat mengkoneksikan
internet akses 24 jam
Ø Mudah dan murah untuk
direlokasi
Kelemahan membangun
jaringan wireless:
Ø Biaya peralatan mahal
Ø Keamanan data (kerahasian)
kurang terjamin
Ø Kelemahan pada enkripsinya
Ø Kelemahan dalam
konfigurasinya
Ø Keterbatasan
kapasitas jaringan
Dalam
membangun jaringan wireless tentu saja memiliki tujuan dan manfaat yang
sangat membantu kita dalam komunikasi, informasi dan teknologi,dengan itu kita
benar dapat mengakses jaringan internet tersebut.manfaat dan tujuannhya dari
membuat jaringan wireless:
· Pengembangan dan
pemeliharaan menjadi mudah
Dalam
memeliharan dapat menghemat pengeluaran alat-alat maupun bahan-bahan didalam
penggunaan internet.
· Media komunikasi
Salah
satu komunikasi seperti Ym,chatting dll sehingga informasi diperoleh itu
uptodate dan juga dapat mengirim surat elektronik (e-mail) sehingga setiap
orang bisa menggunakan internet kapan saja.
· Web Browsing
Setiap
orang dapat mengakses internet seperti mozilla firefox,opera mini dll
Dari
aksesan jaringan tersebut setiap orang akan mengetahui segala informasi yang
ada didunia.
· Keamanan data
Perlindungan
terhadap data yang ada kalau perlu berikan password data itu untuh
tanpa ada orang lain yang mengetahuinya.
· Integrasi data
Dapat
mencegah ketergantungan dalam komputer pusat yang ada,sehingga dalam
penggunaannya tersebut tidak hanya satu komputer saja melainkan bisa digunakan
banyak komputer.
Selain
membuat jaringan wireless dan juga kita untuk bisa membatasi bandwidth
koneksi internet, yang paling kita sering digunakan adalah ada sebuah
software bandwidth management yang mungkin tidak gratis dan berharga cukup
mahal.Namun ada sebuah cara untuk membatasi bandwidth koneksi
internet sebuah komputer tanpa menggunakan software pada sebuah jaringan lokal
(LAN) kita.
Salah
satunya adalah melalui registry. Melalui registry, kita dapat membatasi gerak
dari pengguna komputer, contoh: mencegah user mengubah wallpaper, menghilangkan
menurun, mencegah user mengubah setingan internet, dsbnya. Bahkan banyak virus
yang ikut memanfaatkan fungsi registry windows seperti mematikan task manager
dan menghilangkan folder options.
Kita bisa membatasi bandwith koneksi internet
dengan merubah setingan tersebut. Kemudian rubah nilai pada Bandwidth
Limit menjadi lebih besar atau kecil tergantung dari kecepatan yang kita inginkan.
Sehingga komputer yang lain tidak akan terkoneksi internet dengan cepat.
1.3
Sketsa / gambar kerja
Secara garis besar dalam membangun jaringan internet dan membatasi bandwidth
koneksi internet (blocking) butuh waktu dalam pengerjaanya, beberapa gambar
yang diperlukan dalam membangun sebuah jaringan wireless.
WAKTU
PELAKSANAAN
Tanggal Kegiatan November 2011
4 5 6 7 8 9 10 11
Tanggal Kegiatan November 2011
4 5 6 7 8 9 10 11
BAB
II
1.4
BAHAN BAHAN PEMBUATAN WIRELESS INTERNET
Dalam
membangun jaringan wireless dan membatasi bandwidth internet (blocking
internet). Tentu harus memiliki Kecepatan akses internet,oleh karena itu
kecepatan akses internet sangat dipengaruhi oleh jenis dan spesifikasi
perangkat yang digunakan. Sebuah perangkat yang memenuhi spesifikasi tentu akan
dapat bekerja dengan cepat.
A. Spesifikasi hardware
jaringan wireless dan membatasi pengguna internet
· Processor, merupakan otak
dari komputer untuk menjalankan aplikasi-aplikasi dalam komputer.Berikut adalah
beberapaspesifikasi processor yang bisa ditemukan saat ini diantaranya: Intel
Dual Core, Intel Processor Core2 Duo, Intel Centrino Duo, Intel Core 7, Intel
Core 5, Intel Core 3, dan masih banyak lagi.
· RAM (Random Access Memory),
berfungsi sebagai media penyimpanan sementara. RAM minimal 256MB. Berikut
adalah spesifikasi RAM yang di temukan 1.DDR2 memiliki kecepatan 66 MHz sampai
dengan 600MHz,2.SDRAM dan clock speed hampir sama memory memiliki kecepatan
maksimal 533 MB/det,DDR,RAM DDR dll.
· Harddisk, digunakan untuk
media penyimpanan data secara magnetic,minimal 20GB. Ada berbagai macam
spesifikasi dari Hardisk, diantaranya: IDE ATA Drive dan IDE SATA Drive,
masing-masing memilikikapasitas yang berbagai macam, ada 80 GigaByte, 120
GigaByte, 160 GigaByte, 320 GigaByte, 500GigaByte, bahkan kini sudah ada
hardisk dengan kapasitas 1 TeraByte bahkan lebih.
· VGA card, merupakan
perangkat keras untuk menampilkan gambar pada layar monitor, minimal 4MB. VGA
digunakan karena sebab-sebab berikut: Untukpermainan Game (seperti Counter
Strike, Stronghold, dll), untuk editing video (seperti Ulead VideoStudio),
untuk pengolahan gambar (seperti Adobe Photoshop, Corel Draw, dll), untuk
animasigambar (seperti Macromedia Flash, Adobe Flash, 3DSMax, AutoCad, dll).
· Monitor, merupakan
perangkata output untuk menampilkan proses kerja dari komputer. Seperti Monitor
GIC, Samsung CRT dll.
· Keyboard merupakan unit
input bergunakan untuk masukan huruf,angka,karakter sebagai media bagi user
(pengguna).
· Mouse adalah unit masukan
berguna untuk perpindahan kursor secara cepat.
· dll
B. Bahan-bahan yang diperlukan
untuk membuat jaringan wireless
a. Access Point + plus router MIMO linksys WRT54GX
Perangkat
standard yang digunakan untuk access point. Access Point dapat berupa perangkat
access point saja atau dengan dual fungsi sebagai internal router.
Keuntungan penggunaan access point:
· Pengaturan lebih mudah.
· Tidak diperlukan sebuah PC
yang harus online 24 jam untuk melayani network.
· Sistem security yang lebih
terjamin. Hardware access point memiliki beberapa fitur seperti block IP,
membatasi pemakaian port, dan fitur keamanan lainnya.
b. PCMCIA Adapter Alat ini
dapat ditambahkan pada notebook dengan pada PCMCIA slot. Model PCMCIA juga
tersedia dengan tipe G atau double transmit.
c. USB Wireless Adaptor Belkin FSD7000uk Alat ini mengambil power 5V dari USB port. Untuk kemudahan USB WIFI adapter dengan fleksibel ditempatkan bagi notebook dan PC.
d. USB Add-on PCI slot Perangkat ini umumnya diberikan bersama paket mainboard untuk melengkapi perangkat WIFI pada sebuah computer. Sama kemampuannya dengan PCI card wireless network tetapi mengunakan jack USB internal pada mainboard termasuk pemakaian power diambil dari cable tersebut.
e .
Mini PCI bus adapter PCImini bus adalah slot PCI yang disediakan pada
notebook dan pemakai dapat menambahkan perangkat seperti WIFI adaptor didalam
sebuah notebook.
f.
PCI card wireless network PCIcard Wireless network dapat juga
berupa sebuah card WIFI yang ditancapkan pada slot computer atau dengan
mengambil power dari USB tetapi dipasangkan pada PCI slot. Perangkat Wireless
network dapat juga diaktifkan menjadi Access point. Perangkat jenis PCI card
dipasangkan permanen pada sebuah desktop PC.
g. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) merupakan kabel yang sering
dipakai dalam membuat sebuah jaringan wireless.
h.
Konektor RJ-45 (Registered jack) merupakn konektor yang digunakan untuk
jenis kabel UTP.
C. Komponen antena yang
perlu di siapkan antara lain
· 1 x 0.55 meter pipa paralon diameter 40 mm
· 1 x 40 mm (diameter) penutup paralon
· 1 x 150 mm (diameter) penutup paralon atau potongan plastic yang tebal dengan diameter sama.
· 35 mm baut U
· 8 x mur untuk baut U
· 1 x 0.55 meter pipa paralon diameter 40 mm
· 1 x 40 mm (diameter) penutup paralon
· 1 x 150 mm (diameter) penutup paralon atau potongan plastic yang tebal dengan diameter sama.
· 35 mm baut U
· 8 x mur untuk baut U
D. Software yang digunakan dalam membuat jaringan wireless dan membatasi pengguna internet
1.Wireless
Wizard
Meningkatkan keandalan dan penggunaan dari setiap WiFi, WiMAX, LTE, 3G atau jaringan data nirkabel lainnya.
2.Easy wifi radar
untuk menemukan dan terhubung untuk membuka jalur akses nirkabel dengan mouse click tunggal. Terhubung ke wireless gratis tanpa ada kerumitan lainnya.
3.Advanced port scanner
dapat memindai port sangat cepat, berisi deskripsi untuk port umum,dan dapat melakukan scan pada rentang port yang telah ditentukan.
4.AirSnare
adalah aplikasi Wi-Fi besar bagi mereka situasi di mana Anda benar-benar perlu untuk terhubung ke jaringan terbuka.
5.Wireless Protector Enterprise 1.3
Wireless Protector manajemen berbasis windows dan perangkat lunak keamanan yang secara otomatis menonaktifkan WiFi adapter pada komputer yang terhubung ke jaringan LAN perusahaan dan kembali mengaktifkan WiFi ketika kabel LAN diputus dari komputer nirkabel. Perangkat lunak ini bertindak sebagai server untuk semua komputer nirkabel dilindungi dan perlu diinstal hanya sekali pada platform windows aktif yang dihubungkan dengan kabel LAN ke jaringan.
Meningkatkan keandalan dan penggunaan dari setiap WiFi, WiMAX, LTE, 3G atau jaringan data nirkabel lainnya.
2.Easy wifi radar
untuk menemukan dan terhubung untuk membuka jalur akses nirkabel dengan mouse click tunggal. Terhubung ke wireless gratis tanpa ada kerumitan lainnya.
3.Advanced port scanner
dapat memindai port sangat cepat, berisi deskripsi untuk port umum,dan dapat melakukan scan pada rentang port yang telah ditentukan.
4.AirSnare
adalah aplikasi Wi-Fi besar bagi mereka situasi di mana Anda benar-benar perlu untuk terhubung ke jaringan terbuka.
5.Wireless Protector Enterprise 1.3
Wireless Protector manajemen berbasis windows dan perangkat lunak keamanan yang secara otomatis menonaktifkan WiFi adapter pada komputer yang terhubung ke jaringan LAN perusahaan dan kembali mengaktifkan WiFi ketika kabel LAN diputus dari komputer nirkabel. Perangkat lunak ini bertindak sebagai server untuk semua komputer nirkabel dilindungi dan perlu diinstal hanya sekali pada platform windows aktif yang dihubungkan dengan kabel LAN ke jaringan.
1.5 BAHAN DAN SPESIFIKASI ALAT
Bahan
NO
|
Nama
bahan
|
spesifikasi
|
satuan
|
Jumlah
|
Harga
(Rp)
|
1
|
Kabel
jaringan
|
UTP
|
Meter
|
6
|
Rp.
24.000,-
|
2
|
Konektor
|
RJ-45
|
Buah
|
6
|
Rp.
6.000,-
|
3
|
CD
|
Debian
|
Satuan
|
1
|
Rp.
35.000,-
|
4
|
Wireles
Adapter
|
Belkin
FEF7107
|
Buah
|
1
|
Rp. 500.000,-
|
5
|
Access point
router
|
MIMO linksys
WRT54GX
|
Buah
|
1
|
Rp. 1.500.00,-
|
6
|
Alat
No
|
Nama
alat
|
spesifikasi
|
satuan
|
Pemilik
|
1
|
Komputer
server
|
J Prosessor Intel Pentium IV
3.00
G.Hz
J Motherboard ASUS P5PE-VM
J Harddisk SATA Seagate 80 Gb
J VGA Card Onboard Intel 82865 G Graphics Controller
J LAN Card 1 Onboard Marvell Yukon 88E8001/8003/8010
J LAN Card 2 3Com Etherlink XL 10/100 PCI (GC905-TX)
J CD-ROM Samsung 52x
J Power Supply ATX
J Memory DDR 256Mb
J Monitor LG (Crt)
J Mouse Logitech Port PS/2
J Keyboard Logitech Port PS/2
|
1 unit
|
Sekolah
|
2
|
Komputer
client
|
{ Asus P4VP-MX
{ P4 2,4 GHz
{ Hardisk seagete 40 GB
{ DDR 256 Mb PC 2700
{ VGA Nvidia G-force 64MB
{ WLan card Dlink
{ Keyboard &mouse
{ CD rom 52Xsamsung
{ Monitor 15” LG
|
1 unit
|
sekolah
|
3
|
Model
Adsl
|
Prolink
Hurricane 9200P
|
1 unit
|
Sekolah
|
4
|
Acces
point
|
Linksys
WAP54G 802.11g
|
1 buah
|
Sekolah
|
5
|
Wireless
lan
|
Linksys
WMP300N
|
1 buah
|
Sekolah
|
6
|
Lan
tester
|
D-Link
|
1 buah
|
Sekolah
|
7
|
Crimping
tool
|
Standard
|
1 buah
|
sekolah
|
8
|
Tool set
|
Obeng
(-) , Obeng(+) , Tang potong , Tang jepit , Pin set
|
1 set
|
sekolah
|
9
|
Stabilizer
|
Abo ATK
450 Watt
|
1 buah
|
Sekolah
|
biaya
yang tertera tersebut tergantung dengan kebutuhan alat yang diperlukan.
Termasuk total biaya yang diperlukan.
BAB
III
1.5
Proses produksi
A.
Langkah-langkah membuat antenna Wireless
Gunakan
rhspiral untuk right handed spiral helical dan ihspiral untuk
left handed spirals. Kita membutuhkan circle untuk membuat ground
plane, kecuali jika kita dapat membuat lingkaran dengan berdiameter 130 mm yang
baik
· Potong pipa paralon 40 mm sepanjang 550 mm
· Lilitkan template lilitan rhspiral di pipa paralon dan selotape ujung-ujungnya.
· Ujung awal template akan menjadi tempat menempelkan ke dasar antenna. Sebaiknya ujung awal dilebihkan sedikit untuk mengkompensasi ketebalan penutup paralon 40 mm
· Gunakan ujung yang lancip seperti cutter, beri tanda pada template sepanjang jalur helical dalam interval tetap, missal 5 atau 6 tanda setiap putaran. Dengan cara ini kita akan meninggalkan tanda pada paralon untuk memudahkan pada saat kita melilit kabel email. Beri tanda di mana kabel email berhenti di pipa paralon. Kita harusnya mempunyai beberapa mm kelebihan di pipa paralon.
· Lilitkan kabel tembaga berlapis email dan gunakan superglue unuk menempelkan kabel ketempat akhir kabel di pipa paralon. Perlahan lilitkan kabel sepanjang pipa paralon ikuti tanda spiral yang telah kita toreh di pipa paralon. Pada interval yang sama, misalnya setiap ½ atau 1/3 lilit, tambahkan lem untuk menempelkan kabel.
· Pada saat kita mendekati akhir lilitan, lilitan terakhir jangan di lem. Biarkan cukup banyak kabel 10 cm atau lebih di akhir lilitan.
· Potong Lempengan kuningan ata tembaga dengan diameter 130 mm
· Bor lubang pada penutup paralon 150 mm dan lempengan 130 mm untuk baut dan konektor N. Semua berpusat pada penutup paralon 40 mm yang akan ditempelkan pada penutup paralon 150 mm. Posisikan konektor N pada pinggiran kanan dari penutup paralon 40 mm
· Potong penutup paralon 40 mm agar ada tempat cukup untuk konektor N maupun lubang baut-nya yang tiga buah itu.
· Lubangi bagian tangah penutup paralon agar cukup untuk baut 5/16”. Penutup paralon dengan potongan maupun lubang baut.
· Baut penutup paralon 40 mm dan 150 mm menjadi satu seperti tam-Neo Teknopak. (konektor N dan reflector belum terpasang).
· Tempat penempelan baut U terserah kepada kita tergantung pada ukuran 25 atau 35 mm atau berapa pun. Pastikan agar tidak mengganggu pada saat kita memasang kabel coax di konektor N.
· Pasang lempengan tembaga atau aluminium 130 mm pada penutup paralon 150 mm, dan bautkan pada penutup paralon 40 mm.
· Sambungkan konektor N
· Untuk dapat matching impedansi antenna yang biasa sekitar 150 ohm untuk antenna helical ke kabel coax yang hanya 50 ohm, kita membutuhkan lempengan tembaga atau kuningan selebar 15-20 mm. Potong lempengan tersebut diagonal dan hubungkan dari konektor N ke ujung antenna. Ukuran potongan tembaga yang digunakan pada sisi tegak adalah 17 mm dan 71 mm dengan diagonal 73 mm. Lempeng aluminium tidak dapat di solder, jadi jangan digunakan.
· Masukan pipa paralon ke penutup paralon 40 mm dan tandai di mana spiral akan bertemu dengan ujung penutup. Potong kabel email yang berlebih di sini, gunakan ampelas untuk menghilangkan email yangada agar siap untuk di solder
· Solder lempengan tembaga yang baru kita buat di atas kabel email dari spiral helical. Gunakan lem seperlunya. Mungkin kita perlu melakukan trimming dari lempengan tembaga untuk mencocokan ukuran.
· Pada saat pipa paralon masuk secara penuh ke penutup 40 mm, seharusnya pipa akan masuk dengan baik. Setelah itu lempengan tembaga yang menjadi matching impedansi di solder ke konektor N
· Agar pipa paralon menempel dengan baik ke penutup paralon 40 mm, ampelas permukaan kedua benda yang akan saling berhubungan ini dengan ampelas agar lem yang kita gunakan dapat lebih baik menempelkan paralon.
· Letakkan araldite di ujung bawah pipa paralon dan di dalam penutup pipa paralon. Atur posisi konektor N dan rangkaian matching impedansinya.
· Biarkan lem mengering (sekitar 1 hari). Pasang baut U dan Kita sudah memiliki sebuah antenna helical. Bentuk konektor N yang menonjol melalui lempengan tembaga yang terhubung pada lempengan matching impedansi tembaga
· Alasan utama mengapa penutup 150 mm digunakan agar kita dapat menutup seluruh konstruksi antenna menggunakan pipa paralon 150 mm sehingga aman dari gangguan cuaca, burung dll.
· Potong pipa paralon 40 mm sepanjang 550 mm
· Lilitkan template lilitan rhspiral di pipa paralon dan selotape ujung-ujungnya.
· Ujung awal template akan menjadi tempat menempelkan ke dasar antenna. Sebaiknya ujung awal dilebihkan sedikit untuk mengkompensasi ketebalan penutup paralon 40 mm
· Gunakan ujung yang lancip seperti cutter, beri tanda pada template sepanjang jalur helical dalam interval tetap, missal 5 atau 6 tanda setiap putaran. Dengan cara ini kita akan meninggalkan tanda pada paralon untuk memudahkan pada saat kita melilit kabel email. Beri tanda di mana kabel email berhenti di pipa paralon. Kita harusnya mempunyai beberapa mm kelebihan di pipa paralon.
· Lilitkan kabel tembaga berlapis email dan gunakan superglue unuk menempelkan kabel ketempat akhir kabel di pipa paralon. Perlahan lilitkan kabel sepanjang pipa paralon ikuti tanda spiral yang telah kita toreh di pipa paralon. Pada interval yang sama, misalnya setiap ½ atau 1/3 lilit, tambahkan lem untuk menempelkan kabel.
· Pada saat kita mendekati akhir lilitan, lilitan terakhir jangan di lem. Biarkan cukup banyak kabel 10 cm atau lebih di akhir lilitan.
· Potong Lempengan kuningan ata tembaga dengan diameter 130 mm
· Bor lubang pada penutup paralon 150 mm dan lempengan 130 mm untuk baut dan konektor N. Semua berpusat pada penutup paralon 40 mm yang akan ditempelkan pada penutup paralon 150 mm. Posisikan konektor N pada pinggiran kanan dari penutup paralon 40 mm
· Potong penutup paralon 40 mm agar ada tempat cukup untuk konektor N maupun lubang baut-nya yang tiga buah itu.
· Lubangi bagian tangah penutup paralon agar cukup untuk baut 5/16”. Penutup paralon dengan potongan maupun lubang baut.
· Baut penutup paralon 40 mm dan 150 mm menjadi satu seperti tam-Neo Teknopak. (konektor N dan reflector belum terpasang).
· Tempat penempelan baut U terserah kepada kita tergantung pada ukuran 25 atau 35 mm atau berapa pun. Pastikan agar tidak mengganggu pada saat kita memasang kabel coax di konektor N.
· Pasang lempengan tembaga atau aluminium 130 mm pada penutup paralon 150 mm, dan bautkan pada penutup paralon 40 mm.
· Sambungkan konektor N
· Untuk dapat matching impedansi antenna yang biasa sekitar 150 ohm untuk antenna helical ke kabel coax yang hanya 50 ohm, kita membutuhkan lempengan tembaga atau kuningan selebar 15-20 mm. Potong lempengan tersebut diagonal dan hubungkan dari konektor N ke ujung antenna. Ukuran potongan tembaga yang digunakan pada sisi tegak adalah 17 mm dan 71 mm dengan diagonal 73 mm. Lempeng aluminium tidak dapat di solder, jadi jangan digunakan.
· Masukan pipa paralon ke penutup paralon 40 mm dan tandai di mana spiral akan bertemu dengan ujung penutup. Potong kabel email yang berlebih di sini, gunakan ampelas untuk menghilangkan email yangada agar siap untuk di solder
· Solder lempengan tembaga yang baru kita buat di atas kabel email dari spiral helical. Gunakan lem seperlunya. Mungkin kita perlu melakukan trimming dari lempengan tembaga untuk mencocokan ukuran.
· Pada saat pipa paralon masuk secara penuh ke penutup 40 mm, seharusnya pipa akan masuk dengan baik. Setelah itu lempengan tembaga yang menjadi matching impedansi di solder ke konektor N
· Agar pipa paralon menempel dengan baik ke penutup paralon 40 mm, ampelas permukaan kedua benda yang akan saling berhubungan ini dengan ampelas agar lem yang kita gunakan dapat lebih baik menempelkan paralon.
· Letakkan araldite di ujung bawah pipa paralon dan di dalam penutup pipa paralon. Atur posisi konektor N dan rangkaian matching impedansinya.
· Biarkan lem mengering (sekitar 1 hari). Pasang baut U dan Kita sudah memiliki sebuah antenna helical. Bentuk konektor N yang menonjol melalui lempengan tembaga yang terhubung pada lempengan matching impedansi tembaga
· Alasan utama mengapa penutup 150 mm digunakan agar kita dapat menutup seluruh konstruksi antenna menggunakan pipa paralon 150 mm sehingga aman dari gangguan cuaca, burung dll.
B.
Konfigurasi jaringan wireless
Konfigurasi Access
Point + plus router MIMO linksys
WRT54GX
Tempatkan AP tersebut di
rungan yang dapat di jangkau oleh orang banyak .Ada dua buah perangkat wireless, satu buah jenis wireless
Access Point (AP) dan sebuah lagi Wireless
Cable/DSL Router. Kedua perangkat ini sudah
lama tidak difungsikan secara optimal, langsung saja timbul rasa penasaran
untuk melakukan konfigurasi AP. Konfigurasi pertama dilakukan terhadap AP, ada
passwordnya, password defaulttelah berganti, tidak perlu bertanya ke
konfigurator sebelumnya, cari cara untuk melakukan reset ke default
factory setting di
google.com, dapat beberapa informasi dari forum/milis, setelah dicoba akhirnya
konfigurasi AP kembali ke setting awal.
Interface
untuk mengatur setting AP dilakukan dengan memasukkan alamat IP perangkat AP
beberapa konfigurasi dilakukan, diantaranya
dengan:
1.
Hubungkan
kabel UTP ke salah satu port jaringan wired yang ditandai oleh angka 1 - 4,
tidak masalah dihubungkan ke port nomor berapapun, dengan komputer/laptop anda
untuk operasi SETUP
2.
Hubungkan
port Power ke sumber listrik (PLN)
3.
Tunggu
beberapa saat hingga router dikenali
oleh komputer/laptop
4.
Buka
browser internet (Firefox atau Internet Explorer)
5.
Ketikkan
alamat IP router wireless tersebut. Untuk router merek MIMO linksys
adalah http://192.168.1.1 atau baca petunjuk
6.
Ketikkan
username dan password untuk login ke menu setup router wireless. Untuk merek linksys ketikkan 'admin' tanpa
tanda kutip di kolom username dan password atau baca petunjuk
7.
Jika
username dan password benar maka anda akan melihat aplikasi untuk keperluan
setting router wireless
8.
Beri
nama jaringan wireless SSID.
Berikan nama yang unik untuk membedakan dengan jaringan wireless terdekat
9.
Atur
visibility supaya jaringan wireless
10.
Atur
mode untuk tipe jaringan 802.11 menjadi 'g' saja jika semua tipewireless adapter
anda adalah 'g'
11.
Simpan
setting dengan menekan tombol save, browser anda akan refresh untuk menerapkan
setting yang baru dibuat.
12.
Selesai.
Cabut kabel UTP dari port RJ-45 di router wireless
Setting
komputer client
1.
Install driver wireless adapter
dari CD dalam kotak pembungkus ke tiap komputer yang akan dipasangi wireless adapter.
2.
Koneksikan wireless adapter ke port yang sesuai di komputer/laptop yang
tadi setelah konfigurasi Access point tersebut.
3.
Pastikan
bahwa wireless adapter
dikenali dengan baik oleh komputer/laptop.
4.
Jika wireless adapter terinstal dengan benar, maka di systray akan muncul notifikasi bahwa jaringan wireless terdeteksi.
5.
Konesikan
ke jaringan wireless tersebut sesuai SSID yang ada.
C .
Cara kerja Jaringan Wireless
Dijelaskan bahwa untuk menghubungkan sebuah komputer yang satu dengan yang
lain, maka diperlukan adanya Jaringan Wireless. supaya komputer-komputer yang berada dalam
wilayah JaringanWireless bisa
sukses dalam mengirim dan menerima data, dari dan ke sesamanya, maka komponenya
itu
Masing-masing dari ketiga komponen ini
berdiri sendiri-sendiri dalam cara kerja dan fungsinya berbeda. Sebagai contoh:
Sinyal Radio (komponen pertama), bekerja pada physical layer, atau lapisan
fisik. Lalu Format Data atau Data Format mengendalikan beberapa lapisan diatasnya.
Dan struktur jaringan berfungsi sebagai alat untuk mengirim dan menerima sinyal
radio.Lebih jelasnya, cara kerja wireless dapat diumpakan seperti
cara kerja modem dalam mengirim dan menerima data, ke dan dari internet. Saat
akan mengirim data, peralatan-peralatan Wireless tadi akan berfungsi sebagai
alat yang mengubah data digital menjadi sinyal radio. Lalu saat menerima,
peralatan tadi berfungsi sebagai alat yang mengubah sinyal radio menjadi data
digital yang bisa dimengerti dan diproses oleh komputer.
BAB IV
1.7 KESIMPULAN DAN
SARAN
Sebagai
tugas akhir sekolah untuk memlengkapi kelulusan tahun ini. Saya memberikan
kesimpulan atas tulisan dibuat penulis itu dari berbagai sumber yang ada,
beberapa berikut kesimpulan yang dapat diberikan:
1. Sistem jaringan sangat
penting di segala bidang baik perusahan,pedidikan,maupun di bidang usaha lain.
sehingga aktivitas tersebut dapat lebih baik dan memberikan kepuasan pada
pengguna jaringan internet sehingga dapat mudah dan cepat dalam mengaksesnya.
Semuanya menjadi keuntungan besar bagi para pengguna internet.
2. Pentingnya jaringan wireless
sebagai jaringan komputer sekarang ini yang sudah maraknya penggunaan
laptop/notebook yang menggutamakan portabalitas dalam mengakses informasi di
via internet.
Beberapa
saran penulis ini merupakan saran yang penulis terima dalam melengkapi tugas
akhir sekolah untuk mencapai kelulusan.
1. Dalam pembuatan proposal ini
penulis mengambil dari beberapa sumber yang ada di internet yang ada.
2. Sistem jaringan
wireless merupakan pembahasan yang kompleks, untuk itu diharapkan kedepannya
dapat membahas dengan baik dalam pembuatan jaringan wireless dan membatasi
bandwith koneksi internet. Sehingga menjadi sarana komersial dapat lebih
lengkap/detail dalam maksud dan tujuan pembuatannya.
1.8 KENDALA ATAU PERMASALAH PEMBUATAN
JARINGAN WIRELESS
Pada
kita membuat wireless kita banyak mengalami masalah dalam pembuatan wireless
kita harus melakukan beberapa percobaan pada antenna wireless yang kita buat
bisa di pakai dengan bagus dan sampai akhirnya kita juga bisa menemukan cara
optimal dalam merakit antena kaleng. Cara-cara optimal tersebut
meliputi teknis pemasangan, hingga mekanisme pointing yang benar.
Hasilnya, antena kaleng buatan kita sendiri bisa dapat digunakan. Saat sudah
menemukan teknik ideal perakitan antena kaleng.
Pembuatan
antena kaleng sendiri melalui beberapa tahap. Tahap pertama adalah pembuatan
antena kaleng itu sendiri. Dilanjutkan dengan pemasangan dan pointing. Ada
beberapa hal yang perlu dipahami sebelum melakukan instalasi. gunakan
perhitungan Link Budget Calculator. Setelah terpasang dan sudah
di-pointing, Pasang antena di tower atau pipa kemudian lakukan pointing sampai
maksimal dan siap digunakan. Jangan lupa, perhatikan cuaca untuk
keselamatan antena dan radio. Jangan pernah melakukan pointing saat
mendung, apalagi hujan. Baik di lokasi pemasangan atau di ISP yang hendak
dituju. Bagaimanapun, antena wave LAN, baik kaleng atau orisinal, masih
sensitif terhadap cuaca.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar